REPUBLIKA.CO.ID, Arsenal memperoleh kemenangan pertama di Liga Inggris saat bertandang ke markas Liverpool, Stadion Anfield, Ahad (2/9). Sepasang gol dicetak oleh duo striker baru mereka Lukas Podolski pada menit ke-30 dan Santi Cazorla pada menit ke-68.
Tiki-taka ala Brendan Rodgers belum terlalu terlihat hingga pertandingan ketiga. Nuri Sahin yang dipercaya sebagai starter setelah transfernya dari Real Madrid terlihat belum padu dengan Gerrard maupun Allen di tengah. Pergerakan new boys Raheem Sterling justru yang cukup menyulitkan Arsenal.
Liverpool mengambil inisiatif serangan pada awal laga. menit ke-6 tendangan bebas Suarez masih jauh diatas mistar Mannone. Menit ke -10 Cazorla mendapatkan kesempatan mencatak gol pertamanya, namun umpan Podolski masih belum dikonversi menjadi gol karena terlalu lemah. Lagi-lagi Suarez mencoba menusuk pertahanan Arsenal dari sisi kanan, namun Mestesacker dapat menghentikannya.
Pada menit ke-30, Lukas Podolski memecah kebuntuan Arsenal. Berawal dari serangan balik cepat, Podolski berlari dari lini tengah dan mendapat umpan dari Cazorla dan dengan sepakan keras kaki kirinya gagal dijangkau Pepe Reina.
Liverpool terlihat mendapatkan pinalti setelah akselerasi Sterling di depan gawang harus dijatuhkan dan membuat kemelut. Namun wasit Howard Webb tidak menunjuk titik putih.
Babak kedua, untuk mengejar ketinggalan, Rodgers memasukkan Downing untuk menggantikan Borini. Terlihat beberapa kali Suarez protes ke Webb soal pinalti yang harusnya diperolehnya. Suarez nyaris mencetak gol setelah menerima umpanm backhell dari Downing. tendangan kerasnya masih melayang diatas mistar gawang.
Nuri Sahin yang tidak bermain optimal diganti Shelvey pada menit ke-67. Semenit berselang justru Arsenal yang mendapatkan gol kedua. Berawal dari gerakan Cazorla di sisi kanan gawang Liverpool, kerjasama satu duanya dengan Podolski diakhiri dengan tendangan keras kaki kirinya. Bola sempat mengenai badan bawah Reina, Alih-alih keblok, bola justru masuk ke gawang.
Liverpool menaikkan serangan untuk mengejar ketinggalan defisit gol. Penampilan gemilang Mannone di bawah mistar membuat lini depan The Reds frustasi. Hingga peluit babak kedua, kedudukan masih 2-0 untuk Arsenal
Tiki-taka ala Brendan Rodgers belum terlalu terlihat hingga pertandingan ketiga. Nuri Sahin yang dipercaya sebagai starter setelah transfernya dari Real Madrid terlihat belum padu dengan Gerrard maupun Allen di tengah. Pergerakan new boys Raheem Sterling justru yang cukup menyulitkan Arsenal.
Liverpool mengambil inisiatif serangan pada awal laga. menit ke-6 tendangan bebas Suarez masih jauh diatas mistar Mannone. Menit ke -10 Cazorla mendapatkan kesempatan mencatak gol pertamanya, namun umpan Podolski masih belum dikonversi menjadi gol karena terlalu lemah. Lagi-lagi Suarez mencoba menusuk pertahanan Arsenal dari sisi kanan, namun Mestesacker dapat menghentikannya.
Pada menit ke-30, Lukas Podolski memecah kebuntuan Arsenal. Berawal dari serangan balik cepat, Podolski berlari dari lini tengah dan mendapat umpan dari Cazorla dan dengan sepakan keras kaki kirinya gagal dijangkau Pepe Reina.
Liverpool terlihat mendapatkan pinalti setelah akselerasi Sterling di depan gawang harus dijatuhkan dan membuat kemelut. Namun wasit Howard Webb tidak menunjuk titik putih.
Babak kedua, untuk mengejar ketinggalan, Rodgers memasukkan Downing untuk menggantikan Borini. Terlihat beberapa kali Suarez protes ke Webb soal pinalti yang harusnya diperolehnya. Suarez nyaris mencetak gol setelah menerima umpanm backhell dari Downing. tendangan kerasnya masih melayang diatas mistar gawang.
Nuri Sahin yang tidak bermain optimal diganti Shelvey pada menit ke-67. Semenit berselang justru Arsenal yang mendapatkan gol kedua. Berawal dari gerakan Cazorla di sisi kanan gawang Liverpool, kerjasama satu duanya dengan Podolski diakhiri dengan tendangan keras kaki kirinya. Bola sempat mengenai badan bawah Reina, Alih-alih keblok, bola justru masuk ke gawang.
Liverpool menaikkan serangan untuk mengejar ketinggalan defisit gol. Penampilan gemilang Mannone di bawah mistar membuat lini depan The Reds frustasi. Hingga peluit babak kedua, kedudukan masih 2-0 untuk Arsenal
Susunan pemain
Liverpool: Pepe Reina (GK); Glen Johnson, Jose Enrique, Daniel Agger, Martin Skrtel, Nuri Sahin ( Jonjo Shelvey ), Steven Gerrard, Joe Allen, Raheem Sterling, Luiz Suarez, Borini (Downing)
Arsenal: Vito Mannone (GK) ; Per Mertesacker, Thomas Vermaelen, Carl Jenkinson, Kieran Gibbs ; A Diaby, Mikel Arteta, Oxlade-Chamberlain (Ramsey), Santi Cazorla; Luikas Polodlsi (Santos), Oliver Giroud
Liverpool: Pepe Reina (GK); Glen Johnson, Jose Enrique, Daniel Agger, Martin Skrtel, Nuri Sahin ( Jonjo Shelvey ), Steven Gerrard, Joe Allen, Raheem Sterling, Luiz Suarez, Borini (Downing)
Arsenal: Vito Mannone (GK) ; Per Mertesacker, Thomas Vermaelen, Carl Jenkinson, Kieran Gibbs ; A Diaby, Mikel Arteta, Oxlade-Chamberlain (Ramsey), Santi Cazorla; Luikas Polodlsi (Santos), Oliver Giroud
Tidak ada komentar:
Posting Komentar